HomeFokus BUMNPT KAI dan PT MRT Kelola Transportasi Terintegrasi

PT KAI dan PT MRT Kelola Transportasi Terintegrasi

PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Persero menggandeng PT MRT Jakarta (Perseroda) untuk membentuk perusahaan gabungan (joint venture) untuk pengelolaan sistem transportasi terintegrasi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.


PinterPolitik.com

Perusahaan patungan yang bernama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek ini, akan kelola moda transportasi publik yang terpadu dan terintegrasi yang melibatkan Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Menteri BUMN, Erick Thohir, menyambut baik sinergi antara stakeholder terkait, dalam upaya membangun kawasan terintegrasi moda transportasi. Hal ini sejalan arahan Presiden Jokowi, yang meminta ada perusahaan yang melakukan pengelolaan moda transportasi publik yang terpadu dan terintegrasi.

“Alhamdulillah arahan tersebut dapat terealisasikan hari ini dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara PT KAI Persero dan PT MRT Jakarta Perseroda,” ujar Erick dalam sambutannya di Kementerian BUMN , Jumat (10/1).

Sementara Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro, mengatakan PT KAI bersama PT MRT Jakarta dan Pemprov DKI Jakarta akan mengembangkan kawasan stasiun dan mengintegrasikan transportasi kereta api di ibukota. “Kami optimis langkah-langkah tersebut dapat mengurangi kemacetan dan memberikan nilai lebih untuk kawasan DKI Jakarta,” tutur Edi Sukmoro.

Menurutnya dalam perjanjian ini, PT KAI Persero akan berperan dalam hal peningkatan prasarana di dalam stasiun, manajemen sirkulasi penumpang dan kendaraan, serta izin akses.

Nantinya perusahaan gabungan joint venture ini akan mengelola dan menata 72 stasiun, termasuk kereta api bandara, dan kereta commuter line (KRL). Untuk fase awal, pihaknya akan menata empat stasiun, yaitu Stasiun Tanah Abang, Stasiun Juanda, Stasiun Senen, dan Stasiun Sudirman.

Edi menambahkan kerja sama ini juga menyasar pengembangan kawasan stasiun dan mengintegrasikan transportasi kereta api di ibu kota Jakarta atau transit oriented development (TOD).

Baca juga :  Dompet Berjalan Presiden RI? #PART2

Hadir dalam penandatanganan tersebut Direktur Utama PT MRT Jakarta Perseroda William P. Sabandar, dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Persero Edi Sukmoro yang disaksikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, dan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. (R58)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut.

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

Erick Thohir Pastikan 4,7 Juta Masker Telah Didistribusikan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan 4,7 juta masker yang diproduksi oleh perusahaan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) telah...

BUMN akan Bangun RS Darurat Corona di Daerah

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memerintahkan jajarannya untuk membangun Rumah Sakit Darurat Corona di sejumlah daerah di Indonesia. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan...

BUMN Back Up Sepenuhnya RS Darurat Covid-19

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),  Erick Thohir  menjamin RS Darurat Penangan Covid-19 siap beroperasi  pada Senin (23/3). BUMN sepenuhnya siap back up kebutuhan...