HomeBelajar PolitikProgram 571 Triliun, Anies Meroket

Program 571 Triliun, Anies Meroket

“Itu (Rp571 triliun) adalah anggaran pembangunannya. Jadi misalnya kita akan membangun MRT sekarang baru 16 Km nanti akan dibangun 231 Km. LRT lebih dari 120 km akan dibangun.” ~ Anies Baswedan


PinterPolitik.com

[dropcap]L[/dropcap]ambatnya pergantian posisi Wakil Gubernur Anies Baswedan di DKI Jakarta ternyata tidak membuat Anies bermalas diri dan berpikir visioner. Sebab, baru-baru ini Anies sedang berusaha  mengajukan proposal kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk percepatan pembangunan DKI Jakarta yang jumlahnya mencapai jumlahnya mencapai Rp571 triliun.

Angka tersebut dialokasikan untuk pembangunan Jakarta mulai dari pertambahan 120 km jalur Mass Rapid Transit (MRT) hingga pembenahan perlintasan sebidang ruas jalan di Ibu Kota.

Hmmm, proyek yang mau dibagun sama Anies ngalah-ngalahin proyek sebelumnya nih. Bahkan 100 kali lipat lebih besar loh skema perencanaannya. Bayangin deh bro kalau sampai program Anies itu benar terjadi, mungkin tidak usah menunggu 10 tahun kali ya Anies bisa dapat pengakuan dari masyarakat.

Selain memperpanjang proyek LRT dan MRT uang sebanyak itu juga direncanakan untuk membangun jalan di atas perlintasan sebidang kereta api. Hal ini bertujuan untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi saat transportasi umum menunggu kereta api yang lewat. Asli sih progresif banget Anies, jadi sedikit bangga nih punya Gubernur Jakarta kayak gini. Eh, inget ya bro baru sedikit bangganya soalnya proyeknya kan belum tentu terlaksana. Ahahaha.

Oh iya selain ingin membenahi infrastruktur Jakarta Anies juga ingin memanfaatkan anggaran untuk membangun sistem air bersih. Menurut Anies saat ini masih banyak masyarakat di Jakarta yang sulit mendapatkan air bersih terutama warga yang berada di Jakarta Utara. Dengan adanya sistem air bersih yang segera dibangun memungkinkan Pemprov DKI nantinya bisa mengelola sendiri air bersih.

Baca juga :  PKS Di Sana Bingung, Di Sini Bingung

Intinya Anies mengatakan dari semua rencananya, sumber pembiayaan bakal diusahakan dari pinjaman dan APBD. Dia menyampaikan porsi pinjaman bakal lebih besar ketimbang dana dari APBN. Waduh, kira-kira pemerintah pusat mau enggak ya memberikan dana APBN untuk pencitraan Anies, eh maksudnya untuk program kerja Anies. Ehehehe.

Tidak sabar mau melihat kegesitan Anies? Share on X

Wah, ternyata Anies bakalan jor-joran juga ya untuk pembangunan infrastrukturLumayan lah kalau proyek berjalan dengan lancar Anies bisa nabung pencitraan. Siapa tahu Anies punya niatan buat maju di Pilpres 2024. Tapi yang terpenting kalau mau pencitraannya juga berjalan lancar, Anies jangan sampai lupa nih untuk menjamin proyeknya selesai dan jangan sampai ada kejangalan apa lagi ada kabar penyelewengan anggaran. Betul apa betul? (G42)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut.

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...