HomeBelajar PolitikPrabowo Manfaatkan HTI dan Khilfah?

Prabowo Manfaatkan HTI dan Khilfah?

“Sudahkah kamu tertindas hari ini? Atau hari ini kamulah yang menjadi sang penindas?”


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]rabowo Subianto mengaku heran atas tuduhan yang menyerang dirinya bahwa ia dianggap mendukung ormas HTI yang telah dibubarkan pemerintah dan mendukung berdirinya negara khilafah. Sebagai seorang prajurit TNI, Prabowo mengatakan, dirinya paham betul bagaimana mengabdi untuk bangsa dan negara serta menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.

Prabowo sempat berargumen bahwa dirinya yang semenjak kecil mendukung NKRI, mengapa sekarang ini malah harus dituduh mendukung dan membela khilafah atau HTI? Hmm, kalau kata Prabowo di akhir argumennya sih begini gengs:

“Sudahlah, kalau orang sudah fitnah mau gimana lagi. Daripada terpancing-pancing, terus jadi bikin marah-marah tak terarah, diamkan saja lah.” Wkwkwk.

Kata Prabowo, Rasulullah SAW dulu juga sempat dihina. Bahkan bukan hanya dihina, tapi juga diludahi. Beliau mau dibunuh dan dilempar kotoran, tapi beliau tidak membalas. Jadi kata Prabowo, kita juga tidak boleh membalas, apalagi hanya isu yang tidak ada jelas-jelasnya.

Namun, meskipun tidak membalas semua hinaan yang dialamatkan kepadanya dan timnya, Prabowo meminta masyarakat khususnya para pendukungnya harus tegas dalam menentukan pilihan untuk Indonesia yang adil dan makmur. Tidak membalas, bukan berari tidak tegas. Ketegasan itu harus terbukti Indonesia akan berdiri di kaki sendiri.

Dengan penuh kepercayaan diri Prabowo mengatakan Insha Allah jika diberi mandat, Indonesia akan bangkit lagi!

Anjay, yang gini-gini nih gengs yang harus kita tusuk di TPS nanti. Eh, tapi apa kalian tega nih nusukin Prabowo? Kalau enggak tega, jangan ditusuk gengs. Diliatin aja, sama didoain juga sudah cukup kok. Wkwkwk. Share on X

Btw, pak kalau contohnya Rasulullah SAW bukannya keberatan ya? Kalau Rasulullah SAW mah emang hebat, bahkan di atasnya hebat malah pak. Nah kalau bapak? Yakin bakalan diam aja kalau mukanya dilempar kotoran orang? Jangan kan kotoran orang, kotoran cicak atau dibilang pro HTI aja pakek berkomentar cetar nan membahana. Wkwkwk.

Eh, tapi gengs, soal Prabowo dukung khilafah atau HTI menurut kalian gimana? Kalau menurut eyke mah emang enggak bener itu. Bahkan itu fitnah yang sangat amat kejam! Prabowo mah enggak dukung HTI atau gerakan khilafah, tapi Prabowo itu cuman minjem aja kekuatan HTI dan klompok khilafah. Nanti kalau sudah jadi presiden juga lupa! Wkwkwk, bercanda ya cuy! (G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Belah PDIP, Anies Tersandera Sendiri?

Endorse politik Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024 kepada kandidat PDIP, yakni Pramono Anung-Rano Karno justru dinilai bagai pedang bermata dua yang merugikan reputasinya sendiri dan PDIP di sisi lain. Mengapa demikian?

Kok Megawati Gak Turun Gunung?

Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri hingga kini belum terlihat ikut langsung dalam kampanye Pilkada. Kira-kira apa alasannya? 

Berani Prabowo Buka Pandora Papers Airlangga?

Ramai-ramai bicara soal kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen yang disertai dengan protes di media sosial, tiba-tiba juga ramai pula banyak akun men-share kembali kasus lama soal nama dua pejabat publik – Airlangga Hartarto dan Luhut Pandjaitan – yang di tahun 2021 lalu disebut dalam Pandora Papers.

“Sekolam” Ahok, Kesaktian Anies Luntur?

Keputusan Anies Baswedan meng-endorse Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 memantik interpretasi akan implikasi politiknya. Utamanya karena Anies pada akhirnya satu gerbong dengan eks rivalnya di 2017 yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan PDIP serta tendensi politik dinasti di dalamnya, termasuk yang terjadi pada Pramono.

Siasat Prabowo Akui Sengketa LCS

Pemerintahan Prabowo disorot karena ‘akui’ klaim tumpang tindih LCS dalam joint statement Tiongkok. Mungkinkah ada siasat strategis di baliknya?

Rahasia Triumvirat Teddy, AHY, dan Hegseth?

Terdapat kesamaan administrasi Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump dengan Presiden Prabowo Subianto, yakni mempercayakan posisi strategis kepada sosok berpangkat mayor. Kiranya, terdapat rahasia tertentu di balik kesamaan itu yang dapat mendukung support dalam dimensi tertentu ke pemerintahan masing-masing. Mengapa demikian?

Anies Di-summon PKS!

Ahmad Syaikhu in a battle against Dedi be like, “I summon Anies Baswedan!”  #Anies #AniesBaswedan #PilkadaJawaBarat #AhmadSyaikhu #IlhamHabibie #PKS #pinterpolitik #infografis #politikindonesia #beritapolitik #beritapolitikterkini

Betulkah Jokowi Melemah? 

Belakangan mulai muncul pandangan bahwa pengaruh politik Jokowi kian melemah, hal tersebut seringnya diatribusikan dengan perkembangan berita judi online yang kerap dikaitkan dengan Budi Arie, dan kabar penangguhan jabatan doktor Bahlil Lahadalia, dua orang yang memang dulu disebut dekat dengan Jokowi. Tapi, apakah betul Jokowi sudah melemah pengaruhnya? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...