“Betapa buruk perilaku munafik, seseorang menasihati orang lain agar rendah hati, padahal dirinya sendiri sedang berlaku sombong.” ~Abdullah Gymnastiar
PinterPolitik.com
[dropcap]K[/dropcap]etua DPP Gerindra Nizar Zahro mengingatkan kepada kubu Jokowi-Ma’ruf agar tidak terlalu kepedean dan jumawa. Kubu Jokowi lantas diminta untuk berkaca terhadap apa yang telah dilakukan selama lima tahun berkuasa.
Aduh..duh..duh… kayaknya ada yang lagi sensitif nih. Gimana dong, baru pendaftaran Pilpres aja udah panas, apalagi nanti kalo udah kampanye? Kebakaran kali yaaa. Ckckck.
Lagipula, bukannya wajar ya kalau kubu Jokowi optimis menang, soalnya dulu kan pernah berhasil menumbangkan Prabowo di Pemilihan Presiden 2014. Masa merasa optimis aja dibilang sombong, emang dalam kubu Prabowo nggak boleh optimis ya? Hihihi.
Nah loh, kalau ditanya gitu pasti bilangnya optimis menang juga kan? Apalagi katanya kubu Prabowo-Sandi udah punya gagasan program andalan yang berbeda dengan program petahana yang sekarang.
Hm, emang kalau boleh tahu apa sih programnya? Berbeda asal lebih canggih mah nggak apa-apa. Nah, kalau kebalikannya begimane?
Maap maap aje nih, soalnya masyarakat sekarangudah nggak perlu lagi tawaran program kerja yang muluk-muluk, yang penting kerja nyatanya aja, terus juga harus bisa menjadi solusi untuk masalah di negeri ini.
Misalnya aja kayak sekarang, lihat perekonomian kita sedang bermasalah banget, nilai mata uang rupiah anjlok, hutang makin banyak, belum lagi defisit negara yang makin besar, coba dipikirkan solusinya. Siapa tahu saking sibuknya persiapan Pilpres, petahana lupa mikirin soal ini. Hehehe.
Emang kalau pemilu gini tuh enaknya tuh perang program. Jangan perang urat saraf mulu, apa lagi sampe perang otot. Duh, ngeri euy… Katanya ‘pesta’ demokrasi, ya harus happy dongs.
Kan asiknya lawan petahana gitu, sambil mengkampanyekan program kerja sendiri, ingetin juga masyarakat sama janji-janji Jokowi yang sampe sekarang belum terpenuhi. Yah, dari pada bahas isu SARA mulu kan? Hal-hal kayak Pilkada DKI 2017 gitu nggak usah diungkit dan terulang lagi deh. Iya tahu situ menang lawan petahana, tapi kan menangnya gitu… ya gitu deh… Hehehe. (E36)