HomeTerkiniPrabowo Ragukan Survei

Prabowo Ragukan Survei

Kecil Besar

“Sudah tidak aneh lagi kalau data dari survei itu berbeda-beda. Hasilnya ini kan terserah siapa yang bayar.” ujar Prabowo.


pinterpolitik.comSenin. 23 Januari 2017.

BOGOR – Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menduga data yang dikeluarkan sejumlah lembaga survei tidak netral, sehingga dirinya mengaku menyangsikan hasil penelitian lembaga-lembaga tersebut.

Menurut dia, hasil temuan lembaga survei yang bervariasi itu berpotensi membentuk dan menggiring opini yang tidak benar bagi masyarakat, sehingga termasuk dalam bentuk pembodohan.

“Yang jelas kepintaran mereka (lembaga survei) dipakai untuk membohongi rakyat, saya jadi tidak hormat. Seharusnya mereka terbuka, data-data surveinya juga harus jujur,” tambahnya.

Terkait dengan adanya dugaan kecurangan ini, Prabowo kemudian mengimbau kandidat calon pemimpin DKI Jakarta yang diusung partainya, yakni pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno agar menggunakan cara yang jujur untuk meraih kemenangan.

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, akan bersaing pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.

Mereka adalah Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN dengan nomor urut satu.

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Golkar dan Partai Hanura dengan nomor urut dua.

Kemudian, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS, dengan nomor urut tiga.

Pada 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017, ketiga pasangan itu berkampanye dan mengikuti debat publik untuk menggalang dukungan dari warga Ibu Kota dalam menghadapi pencoblosan pada 15 Februari 2017. (antara/A11)

Baca juga :  Didit The Peace Ambassador?
spot_imgspot_img

#Trending Article

PHK Indonesia, Waspada Sindrom Katak Rebus? 

Bahaya PHK masih terus mengancam Indonesia. Bagaimana kita bisa mengambil pelajaran besar dari permasalahan ini? 

The Tale of Budi Gunawan

Kehadiran Budi Gunawan dalam pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu lingkar elite yang berpengaruh.

How About Dasco’s Destiny?

Peran, manuver, serta konstruksi reputasi Sufmi Dasco Ahmad kian hari seolah kian membuatnya tampak begitu kuat secara politik. Lalu, mengapa itu bisa terjadi? Serta bagaimana peran Dasco dalam memengaruhi dinamika politik-pemerintahan dalam beberapa waktu ke depan?

Prabowo & Trump Alami “Warisan” yang Sama?

Kebijakan tarif perdagangan Amerika Serikat (AS) jadi sorotan dunia. Mungkinkah ada intrik mendalam yang akhirnya membuat AS terpaksa ambil langkah ini?

Didit The Peace Ambassador?

Safari putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit, ke tiga presiden RI terdahulu sangat menarik dalam dinamika politik terkini. Terlebih, dalam konteks yang akan sangat menentukan relasi Presiden Prabowo, Joko Widodo (Jokowi), dan Megawati Soekarnoputri. Mengapa demikian?

Prabowo Lost in Translation

Komunikasi pemerintahan Prabowo dinilai kacau dan amburadul. Baik Prabowo maupun para pembantunya dianggap tak cermat dalam melemparkan tanggapan dan jawaban atas isu tertentu kepada publik, sehingga gampang dipelintir dan dijadikan bahan kritik.

2029 Anies Fade Away atau Menyala?

Ekspektasi terhadap Anies Baswedan tampak masih eksis, terlebih dalam konteks respons, telaah, dan positioning kebijakan pemerintah. Respons dan manuver Anies pun bukan tidak mungkin menjadi kepingan yang akan membentuk skenario menuju pencalonannya di Pilpres 2029.

The Pig Head in Tempo

Teror kepala babi dan bangkai tikus jadi bentuk ancaman kepada kerja-kerja jurnalisme. Sebagai pilar ke-4 demokrasi, sudah selayaknya jurnalisme beroperasi dalam kondisi yang bebas dari tekanan.

More Stories

UMKM Motor Ekonomi Dunia

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peranan yang sangat vital di dalam pembangunan dan pertumbuhan ekonomi, tidak hanya di negara-negara berkembang seperti Indonesia...

Jembatan Udara Untuk Papua

PinterPolitik.com JAKARTA - Pemerintah akan memanfaatkan program jembatan udara untuk menjalankan rencana semen satu harga yang dikehendaki Presiden Joko Widodo. Menurut Kepala Pusat Penelitian dan...

Kekerasan Hantui Dunia Pendidikan

PinterPolitik.com Diklat, pada umumnya dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dan pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian serta etika kepada anggota baru. Namun kali ini, lagi-lagi Diklat disalahgunakan, disalahfungsikan, hingga...