HomeCelotehJokowi PKI Sejak Balita?

Jokowi PKI Sejak Balita?

“Kebohongan yang dikampanyekan secara terus-menerus dan sistematis akan berubah menjadi (seolah-olah) kenyataan! Sedangkan kebohongan sempurna, adalah kebenaran yang dipelintir sedikit saja.” ~ Joseph Goebbels.


PinterPolitik.com

[dropcap]S[/dropcap]epertinya selalu ada saja isu-isu sumir yang terus dihembuskan kepada sosok Jokowi. Isu Partai Komunis Indonesia (PKI) salah satunya. Hingga kini isu ini melekat kuat pada diri Presiden RI ke-7 tersebut. Kalau kita rajin mengintip pemberitaan, maka akan kelihatan kalau isu ini mulai ramai saat Pilpres 2014, bahkan hingga Pilpres 2019. Mmmm. Jadi isu ini ada kepentingan politisnya dung ya. Siapa ya kira-kira dalangnya? Ayo siapa ayo?

Nah saking seringnya diterpa isu PKI, Jokowi sampe gerah bukan kepalang. Padahal Jokowi sendiri udah jelasin loh kalau dia itu baru umur empat tahun saat PKI dibubarkan. Ada gitu PKI balita? Masa baby lucu gitu udah distigma sebagai individu yang memiliki ideologi PKI. Aya aya wae ah isu PKI ini hahaha.

Masih ingatkan kamu nama Bambang Tri pembuat buku “Jokowi Undercover”? Intinya buku itu berupaya untuk memaksakan Jokowi sebagai seorang PKI. Mungkin target utamanya orang-orang terdidik yang suka membaca buku. Kalau pembaca dengan tingkat intelegensi tinggi saja bisa dipengaruhi, gimana yang otaknya setengah ya? Bisa terhasut sut sut mengamini 100 persen hadeuuh.

Ok lah orang yang suka baca buku sedikit, lebih banyak yang suka bermain sosial media. Tapi bukan berarti isu PKI terhadap Jokowi selesai loh. Di dunia maya, isu-isu semacam ini jauh tidak terkendali. Sekali pemberitaan sumir itu di-post di media sosial, dalam waktu singkat akan langsung dibagikan dan berlipat ganda. Ada Warganet yang gak langsung percaya, tapi gak sedikit juga yang percaya loh.

By the way, any way, busway ada yang kenal Paul Joseph Goebbels? Bagi kalian penggemar Nazi pasti udah akrab dung ya dengan nama ini. Terus apa hubungannya dengan isu PKI yang melekat dengan Jokowi ini? Ada dung. Goebbels ini merupakan Menteri Penerangan dan Propaganda Nazi di bawah kekuasaan Adolf Hitler. Dia ini yang mempopulerkan Argentum ad Nausem. Wah apaan tuh?

Argentum ad Nausem itu adalah konsep propaganda yang dilakukan Adolf Hitler ketika itu yang dikenal dengan istilah Big Lie (Kebohongan Besar). Cara kerjanya itu cukup simple kok, hanya menyebarluaskan berita bohong melalui media massa sebanyak mungkin dan sesering mungkin hingga kemudian kebohongan tersebut dianggap sebagai suatu kebenaran.

Ayo, apa kamu termasuk yang suka mengkonsumsi isu-isu sumir PKI kayak gini? Cek ricek dulu deh infonya, siapa tau info yang kamu dapat itu adalah hasil dari racikan Goebbels. (K16)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Data IDI Dengan Pemerintah Berbeda?

IDI dilaporkan data kematian Covid-19 yang berbeda dengan pemerintah. Sebut kematian telah sentuh angka 1000 sedangkan data pemerintah belum sentuh angka 600. Dinilai tidak...

MK Kebiri Arogansi DPR

"(Perubahan pasal UU MD3) sudah diputuskan hukum, iya kita sebagai negara hukum, ikut dan taat apa yang telah diputuskan MK yang final dan mengikat,"...

Gerindra ‘Ngemis’ Cari Teman

"Prioritas Gerindra tetap dengan PKS, PAN. Mungkin juga dengan Demokrat yang belum nyatakan sikap. Kita lihat PKB juga.Jadi kita akan merajut koalisi lebih intensif,...