“Jika tidak ada musuh, tidak akan ada pertempuran, jika tidak ada pertempuran, tidak ada kemenangan, jika tidak ada kemenangan, tidak ada mahkota.” ~ Sri Sultan Hamengkubuwono VIII
PinterPolitik.com
[dropcap]S[/dropcap]atu dari sekian banyak putra mahkota Beringin akhirnya dapat merebut kekuasaan dan menggantikan Papa yang sedang dirundung kepahitan jeratan kasus dugaan korupsi KTP-el.
Ia adalah Airlangga Hartarto yang juga didukung para tokoh partai Beringin untuk menduduki singgasana partai Beringin.
Airlangga bukan mencuri kesempatan dalam kesempitan, tapi ia katanya justru ingin menyelamatkan Partai Beringin. Weleeeh weleeeeh tugasnya berat juga ya.
Kabarnya santer terdengar sudah lama dan memang Beringin sepertinya akan berbenah diri di bawah kepemimpinan Airlangga. Katanya loh, nanti dipantau aja hehehe
Pertarungan naiknya putra mahkota ini terbilang sangat mulus tanpa hambatan. Jalannya bebas hambatan, kurang ada gregetnya hehehe.
Kok mulus memang tak ada putra mahkota lain yang menantang Airlangga? Hmmm, entahlah tapi ia melenggang secara aklamasi. Weleeeh weleeeh. Mengambil mahkota tanpa keringat ya hehehe.
Hmmm, bukannya ada penantangnya juga ya? Si itu loh, sosok yang sensasional itu, titisannya Papa. Weleeeh weleeeeh. Siapa tuh?
Oh Azis ya. Awalnya sih maju menantang Airlangga, tapi apalah daya. Saat Azis dapet penunjukkan langsung dari Papa jadi Ketua DPR aja ditolak kader apalagi mencalonkan diri lagi mengganti Papa di Beringin. Weleeeh weleeeh, tau kan jawabannya? Wkwkwk
Akhirnya karena sadar diri, Azis mengurung niatnya untuk menjadi pemimpin Beringin. Hmmm. Lagi dan lagi berdampak pada mulusnya jalan Airlangga. Beruntung sekali ya. Hmmm.
Selain Azis sebenarnya juga ada Titiek yang akan meramaikan bursa pencalonan pemimpin Beringin, tapi angin cepat berlalu tak ada kabar yang jelas.
Dan akhirnya hanya Airlangga yang siap bertarung dan memegang estafet kepemimpinan Beringin. Waduhhh pada kemana yang lainnya?
Tak ada yang dilanggar sih kalaupun menang secara aklamasi, tapi sayang saja masa iya mendapatkan mahkota tanpa adanya pertarungan hehehe.
Bertarung tanpa perjuangan. Datang, (tanpa) berjuang dan menang. (Z19)