“Hidup perlu lebih menerima kenyataan bahwa kamu adalah kamu.”
PinterPolitik.com
[dropcap]P[/dropcap]rinsipnya nih ya orang yang gamau tapi kalau dipaksa-paksa ya ujung-ujungnya pasti mau. Contohnya aja Gatot yang dirayu – rayu banyak pihak untuk maju ke dunia politik mungkin saja akhirnya terjun ke politik juga.
Banyak pihak yang menyerang Gatot karena dugaan terlibat politik praktis, tapi memang belum ada yang bisa membuktikannya juga sih. Tapi, spekulasi ini juga terjawab saat Gatot hadir dalam Rakernas Partai NasDem.
Sedari awal memang militer kan tidak menjadi aktor politik. Tapi sebagai pelaksana politik negara. Kecuali memang dwifungsi militer ingin dibangunkan kembali. Sssssttt jangan dibangunin lagi ya. Biarkan dia tertidur aja ya.
Karena dirayu NasDem jadi Cawapres Jokowi nanti, Gatot langsung luluh dan menyatakan bahwa Jokowi harus dua periode karena alasan inilah itulah, salah satunya infrastruktur takkan selesai kalau satu periode.
Sebenarnya, wajar kalau Gatot sekarang berada di pusaran Jokowi. Karena dia adalah Panglima TNI dan Jokowi adalah Presiden. Jadi kalau untuk saat ini sikap Gatot wajar.
Tapi kalau Gatot yang ngebaik-baikin Jokowi untuk layak dua periode itu namanya udah sinam.
Hayoooloooh sinam – sinam. Apa itu sinam?
Sinam itu merupakan kebalikan dari kata manis. Manis di bibir lah kira-kira begitu. Hehehe biasa namanya juga dari bahasa gahoel zaman now.
Kalau urusan sinam-sinam sih harus dengerin lagu jadul nih, biar tahu manis di bibir itu bedanya apa sama yang lain. hehehe
“Manis di bibir memutar kata, malah kau tuduh akulah segala penyebabnya”
Gatot belajar sinam dari mana coba ya? Apa isyarat supaya dilirik jadi Cawapres ya?
Ah tapi Gatot ga mungkin begitu sih. Palingan buat goda-godain NasDem aja nih. Soalnya kan acaranya yang didatengin untuk deklarasi Jokowi nyapres lagi.
Selain sinam ke Jokowi, kayanya Gatot ga enak sama NasDem juga sih. Soalnya, kader-kadernya pada teriak di Rakernas “Gatot Cawapres Jokowi”.
Karena ga enak sama fansnya itu, Gatot jadinya menyesuaikan dengan situasi yang ada di situ hehehe. Barangkali itu juga ah, hehehe. (Z19)