Waduh, naik Boeing makin nggak aman? 
Baru saja terjadi insiden turbulensi yang melibatkan sebuah pesawat Boeing tipe 737 milik maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ321 pada Selasa (22/5) kemarin. Turbulensi ini menyebabkan 30 orang terluka dan seorang warga negara Britania (Inggris) Raya meninggal dunia.
Boeing sendiri menyebutkan tengah menjalin komunikasi dengan Singapore Airlines perihal ini. Namun, ini mengingatkan banyak pihak soal pertanyaan publik akan keamanan Boeing akhir-akhir ini.
Pasalnya, sejak tahun 2000-an, Boeing disebut mengalihkan fokus produksinya untuk meningkatkan profit dibandingkan soal kualitas berdasarkan testimoni sejumlah mantan pegawai di Kongres Amerika Serikat (AS). Ini disebut karena harus bersaing dengan Airbus.
Hmm, gimana menurut kalian? Perlukah ada upaya internasional untuk meningkatkan keamanan trasportasi udara berkaca dari kasus-kasus Boeing? 
