Pinter EkbisDawet Telasih Bu Dermi: Favorit Jokowi

Dawet Telasih Bu Dermi: Favorit Jokowi


PinterPolitik.com

Kota Solo adalah kota yang kaya dengan warisan budaya dan kuliner. Dari sekian banyak kuliner yang menjadi ciri khas kota ini, salah satu yang paling terkenal adalah dawet. Dan, dari sekian banyak penjual dawet, Dawet Telasih Bu Dermi tampil sebagai salah satu yang paling legendaris.

Kisah Dawet Telasih Bu Dermi dimulai sekitar sembilan dekade yang lalu, yaitu tahun 1930, saat Bu Dermi memutuskan untuk berjualan dawet di Pasar Gede Hardjonagoro. Dengan resep turun-temurun dan sentuhan khusus, dawetnya segera menjadi favorit warga lokal.

Dawet Telasih Bu Dermi bukan sekedar dawet biasa. Campuran cendol hijau, santan kental, gula merah cair, dan taburan biji telasih membuatnya menjadi tampil beda.

Apa yang membuat Dawet Telasih Bu Dermi begitu istimewa? Banyak yang percaya bahwa rahasianya terletak pada kualitas bahan-bahan yang digunakan dan proporsi yang tepat.

Gula merah cair yang manis dan aromatik berpadu sempurna dengan kesegaran biji telasih dan tekstur cendol yang kenyal. Ditambah lagi dengan santan yang gurih, setiap tegukan dawet ini selalu meninggalkan kesan mendalam.

Seiring dengan waktu, kabar tentang lezatnya Dawet Telasih Bu Dermi menyebar luas, bukan hanya di Solo tetapi juga ke daerah-daerah lain di Indonesia. Banyak pelancong yang sengaja datang ke Solo hanya untuk mencicipi dawet legendaris ini.

Kedai Bu Dermi selalu ramai dikunjungi, baik oleh warga lokal maupun turis. Presiden Joko Wwidodo (Jokowi) yang saat itu masih menjabat sebagai Wali Kota Solo juga merupakan pelanggan Dawet Telasih Bu Darmi.

Saat ini, anak-anak dan cucu-cucu Bu Dermi kini turut serta dalam menjalankan bisnis keluarga ini. Mereka memastikan bahwa resep asli tetap dijaga dan tradisi penyajian dawet tetap terpelihara.

Baca juga :  The Ultimate Java War

Dawet Telasih Bu Dermi bukan hanya sekedar minuman penyejuk, tetapi juga merupakan cerminan dari kekayaan budaya Solo. Minuman ini mengingatkan kita pada pentingnya memelihara tradisi dan kearifan lokal, serta menyajikannya untuk generasi masa depan.

Dalam keragaman kuliner Indonesia, kisah seperti Dawet Telasih Bu Dermi menunjukkan bagaimana sebuah minuman sederhana bisa menjadi legenda dan simbol kebanggaan sebuah kota. Melalui tekad, kerja keras, dan dedikasi, Bu Dermi telah menciptakan warisan kuliner yang akan selalu dikenang sebagai salah satu ikon Kota Solo. (A49)

Exclusive content

Latest article

Soldiers and Politactical Gambit

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Haji Isam: Yury Kovalchuk-nya Prabowo?

More article

Club de Politica #18

Soldiers and Politactical Gambit

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Haji Isam: Yury Kovalchuk-nya Prabowo?